CATATAN ATAS TEMUAN ARCA TERAKOTA DI KABUPATEN BANTAENG, SULAWESI SELATAN

Main Article Content

Endang Sri Hardiati

Abstract

Penelitian ini merupakan tindak lanjut dari laporan terkait penemuan beberapa arca terakota yang berasosiasi dengan keramik, tembikar dan manik-manik kornelian hasil penggalian liar dari situs killing-kiling desa Patalasang, kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan. Dari hasil wawancara yang dilakukan kepada para penggali liar diperoleh informasi bahwa, kuat dugaan terdapat kesatuan fungsi yang terjalin antara keramik asing, arca terakota dan fragmen tembikar. Berdasarkan kronologi relatif yang diperoleh dari analisis terhadap fragmen keramik diperkirakan bahwa arca terakaota tersebut berasal dari periode pra islam yaitu sekitar abad ke XI-XII dengan fungsi sebagai sarana perbadanan roh yang umumnya di anut terjadi pada kurun waktu tersebut di beberapa daerah Jawa. 

Article Details

Section
Articles

References

Adhyatman, Sumarah. 1981. Keramik Kuna yang ditemukan di Indonesia, Jakarta: Himpunan Keramik Indonesia.

Endang, Sri Hardiati. 1994. “Pitra-yajna dalam masyarakat Hindu di Bali”, Berkala Arkeologi, Th. XIV-Ed. Khusus, pp. 43-46.

Groeneveldt, W.P. 1960. Historical notes on Indonesia and Malaya compiled from Chinese Sources, Jakarta: Bhratara.

Pigeaud, Th.G.Th. 1960-3. Jawa in the 14th Century, A Study in Cultural History, vol I, The Hague: Martinus Nijhoff.

Poesponegoro et. Al. Marwati D. 1984. Sejarah Nasional Indonesia, vol. II. Jakarta: Balai Pustaka.

Proyek Pemugaran dan Pemeliharaan Peninggalan Sejarah dan Purbakala. 1982. Ragam Hias Beberapa Makam Islamdi Sulawesi Selatan, Jakarta: Direktorat Jeneral Kebudayaan.