PERANAN SITUS LIANG DALAM SISTEM PEMUKIMAN MASYARAKAT TORAJA
Main Article Content
Abstract
Banyak tulisan ilmiah yang telah dilahirkan para ahli tentang pemukiman tradisional masyarakat Toraja, namun belum ada yang membahas tentang bagaimana peranan penguburan (Liang) dalam sistem pemukiman Toraja. Dalam tulisan ini akan diuraikan tentang Liang dan peranannya dalam sistem pemukiman masyarakat Toraja, sebab pada kenyataannya setiap Tongkonan mempunyai pasangan, yaitu Liang. Liang bagi masyarakat Toraja dianggap sebagai banua tang merambu, yang dipandang oleh masyarakat Toraja mempunyai nilai yang sama dengan Tongkonan, yaitu sebagai bahagian dari warisan dan pusaka mereka secara turun-temurun yang tidak ternilai harganya.
Many scientific papers have been written about the traditional of Toraja settlements, but no one has discussed about how the role of burial (Liang) in Toraja settlement system. This paper described on Liang and role in human settlement systems Toraja. In fact every Tongkonan have a partner that is Liang. Liang in Toraja communities regarded as banua tang merambu, which is considered by the Toraja people have the same value with Tongkonan, namely as a portion of their legacy and heritage for generations that is priceless.
Article Details
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs E-Journal Walennae ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
- Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike (CC BY-NC-SA), yang berarti Jurnal Walennae tidak memiliki tujuan komersial, berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta.
- Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.
The Authors whose manuscript are published as detailed as follows:
- The publication rights of all Journal manuscript that published in the Walennae E-Journal website are held by the editorial board with the author's acknowledgement.
- Formal legal provisions for accessing digital articles of electronic journals in the decision of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike (CC BY-NC-SA) license, which means Walennae Journal has no commercial purpose, has the right to save, transfer media / format, manage in the form of databases, caring for, and publishing articles without asking permission from the Author as long as it keeps the name of the Author as the Copyright owner.
- Manuscripts published by printed and electronically open access for educational, research and library purposes. In addition, the editorial board is not responsible for copyright infringement
References
Buijs, Kees. (2009). Kuasa Berkat Dari Belantara dan Langit, Struktur dan Transformasi Agama Orang Toraja di Mamasa Sulawesi Barat. Makassar: Ininnawa.
Duli, Akin. (1999). "Bentuk-Bentuk Kubur dalam Sistem Penguburan Orang Toraja, Suatu Studi Etnoarkeologi". Disenaraikan pada Kongres dan Pertemuan Ilmiah Arkeologi VIII, di Yogyakarta, 15-18 Februari 1999. (2001). "Peninggalan Megalitik Pada Situs Sillanan di Kabupaten Tana Toraja, Provinsi Sulawesi Selatan. Suatu Rekonstruksi Masyarakat Megalitik Berdasarkan Studi Etnoarkeologi". Tesis. Jakarta: Universitas Indonesia.
Duli, Akin dan Hasanuddin (ed). (2003). Toraja Dulu dan Kini. Makassar: Pustaka Refleksi.
Kadir, Harun. 1977. "Aspek Megalitik di Toraja''. Dalam Pertemuan Ilmiah Arkeologi I. hlm. 87-97. Jakarta: Puslit Arkenas.
Sandarupa, Stanislaus. (2010). "Rahasia Penguburan Bayi Toraja ke dalam Pohon". Makassar: Fakultas Sastra, Unhas.
Tangdilintin, L.T. (1978). Tongkonan Struktur Seni dan Konstruksi. Tana Toraja: Yayasan Lepongan Bulan.
Tangdilintin, L.T. (1980). Toraja dan Kebudayaannya. Tana Toraja: Yayasan Lepongan Bulan.