KERAJAAN TANETE ABAD XVI-XIX: ASPEK SEJARAH DAN ARKEOLOGI
Main Article Content
Abstract
Tulisan ini mencoba mengungkapkan sebuah seajarah tradisi besar kerajaan Tanete yang sangat kurang di kenal dalam historiografi Sulawesi Selatan. Pembahasan di dalamnya bersifat deskriptif yang menjelaskan tentang kisah-kisah sejarah dan temuan Arkeologi yang terkait dengan kerajaan Tanete. Berdasarkan hasil dari kajian pustaka, disimpulkan bahwa menurut sumber sejarah dari beberapa buku dan naskah Lontara memuat cerita atau sejarah tentang kerajaan-kerajaan Tanete, yang relefan dengan hasil penelitian mengenai makam kuna raja-raja yang ada di sekitarnya.
Article Details
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs E-Journal Walennae ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
- Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike (CC BY-NC-SA), yang berarti Jurnal Walennae tidak memiliki tujuan komersial, berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta.
- Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.
The Authors whose manuscript are published as detailed as follows:
- The publication rights of all Journal manuscript that published in the Walennae E-Journal website are held by the editorial board with the author's acknowledgement.
- Formal legal provisions for accessing digital articles of electronic journals in the decision of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike (CC BY-NC-SA) license, which means Walennae Journal has no commercial purpose, has the right to save, transfer media / format, manage in the form of databases, caring for, and publishing articles without asking permission from the Author as long as it keeps the name of the Author as the Copyright owner.
- Manuscripts published by printed and electronically open access for educational, research and library purposes. In addition, the editorial board is not responsible for copyright infringement
References
Daeng Patunru, Raz.ak. 1967. "Sejarah Kerajaan Tanete". Bingkisan Budaya Sulawesi Selatan dan Tenggara. No. 2, Ujung Pandang.
Enre, Fachmddin Ambo. 1999. Ritumpanna We/enrennge: sebuah Episode Sastra Bugis K.l03ik Ga/igo. Jakarta: Yayasan Obor.
Gatfar, Musa Abel. 1983. ''Sejarah dan Adat Istiadat Daerah Tingkat II Kabupaten Barru Sulawesi Selatan". Barro: Depdikbud Kabupaten Barru.
Muhaeminah. 1996. 'Toskripsi Huruf Arab dan Lontara pada Makam Kooa di Kabupaten Barru". Laporan Penelitian Arkeologi. Balai Arkeologi Ujungpandang
Mattulada. 1976. ''Islam di Sulawesi Selatan", Laporan Departemen ilmu Sosial Kemasyarakatan FISBUD Unhas. Ujungpandang: FISBUD Unhas.
Paeni, Mukhlis. 1993. "Dimensi Sosial Budaya Sejarah Sulawesi Selatan''. Makalah Seminar Sejarawan Indonesia (MSI) Sulawesi Selatan (belum terbit).
Rasyid, Darwas. 1990. "Sejarah Perjuangan Kemerdekaan di Daerah Tingkat II Kabupaten Barro. Ujungpandang: Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional.
Walinono, Hasan. 1979. "Tanete suatu studi Sosiologi Politik". Ujungpandang: Universitas Hasanuddin. (Disertasi).
Zainal Abidin Farid. 1983. Wajo Abad XV -XVI: Suatu Penggalian Sejarah terpendam Sulawesi Selatan. Bandung: Alumni.